***
Putraindonews.com – Jakarta | Layanan vaksinasi COVID-19 booster atau dosis ketiga di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara yang sudah dimulai hari ini disambut antusias warga.
Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim, pelaksanaan vaksinasi booster sudah dapat dilayani di seluruh Puskesmas Kecamatan di Jakarta serta fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) lainnya.
“Saya lihat warga yang datang cukup antusias, terutama para lansia. Kita akan terus gencarkan sosialisasi,” ujarnya, saat melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi booster di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara Rabu (12/1).
Menurutnya, untuk mengantisipasi animo warga yang akan divaksin booster, mulai Kamis (13/1) besok akan dibuka layanan di Stasiun LRT Kelapa Gading dan GOR Yudo Kelapa Gading.
“Silakan mendaftar atau cek tiket vaksin booster di aplikasi PeduliLindungi dan lakukan vaksinasi booster untuk lebih memberikan perlindungan dari paparan COVID-19,” terangnya.
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Yudi Dimyati menuturkan, hingga pukul 12.00 WIB sudah ada 130 warga yang menerima vaksin booster di Puskesmas Kecamatan Gading.
“Masyarakat sangat antusias, ini menjadi indikator tingginya kesadaran warga untuk divaksin dengan harapan lebih terlindungi dari paparan COVID-19,” ucapnya.
Ia menambahkan, untuk pelaksanaan vaksinasi hari ini baru dilakukan di enam puskesmas kecamatan di Jakarta Utara. Vaksinasi booster ini berlaku bagi para kelompok rentan terpapar COVID-19 sesuai persyaratan dengan tidak berdasarkan kartu tanda penduduk maupun alamat tinggal atau domisili.
“Mulai besok kita akan dilaksanakan di puskesmas kelurahan dan sentra vaksinasi lainnya,” bebernya.
Sementara itu, salah seorang warga peserta vaksin warga Jalan Kelapa Kopyor, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading, Yudi (69) mengaku senang dan lega sudah divaksin booster.
“Saya mendapatkan booster AstraZeneca semoga bisa lebih melindungi dari paparan COVID-19. Melalui aplikasi PeduliLindungi cukup mudah mendaftar dan langsung mendapatkan layanan vaksinasi,” tandasnya. Red/Ben
***