Putraindonews.com, Blitar – Menjelang keberangkatan Jemaah Calon Haji Kota Blitar, Walikota Blitar meminta agar seluruh jemaah calon haji kota Blitar benar benar terjaga kesehatanya secara menyeluruh, kesiapan jasmani sangatlah penting, mengingat saat ini suhu di tanah suci sangat extrim yakni antara 40° hingga 42° pesan walikota ini disampaikan saat acara pelepasan 174 jemaah calon haji kota Blitar Rabu (22/05/24) di balai kota Koesoemo Wicitro.
Sebelumnya disampaikan oleh Plt Kantor Kemenag kota Blitar Bahrudin, kloter ke 55 adalah jatah untuk 174 jemaah calon haji tahun 1445 h 2024 m, mereka terdiri dari 98 orang wanita, dan 76 orang laki – laki termasuk 4 orang petugas haji daerah (PHD) 3 orang perempuan dan seorang laki – laki.
“Saat ini ada 174 jemaah calon haji, semua telah mengikuti delapan kali bimbingan manasik haji, usia tertinggi 90 tahun atas nama ibu Sutiah dan ibu Safiah, alhamdulilah semuanya sehat wal afiat,” kata Bahrudin.
Walikota Blitar Drs.H.Santoso menyampaikan, pelepasan jemaah calon haji kali ini sengaja dimajukan dari yang di jadwal pada yakni tanggal 24 Mei pukul 14.00 dari balai kota ke asrama haji sukolilo.
“Ini dikandung maksud agar jemaah cukup waktu untuk istirahat dan nanti setelah tanggl 25 Mei sekitar pukul 23.25 WIB jemaah calon haji baru diberangkatkan dari asrama haji Sukolilo menuju bandara Juanda dan terbang ke Tanah Suci Makah Al Mukaromah,”kata Santoso.
Percepatan pelepasan itu sendiri juga dilakukan karena bertepatan Walikota Blitar menghadiri acara penting di Jakarta sehingga jadwal pelepasan di majukan.
“Pelepasan jamaah calon haji sejumlah 174 kami sengaja memajukan jadwlanya berdasarkan pengalaman bila waktu mepet akan mengurangi masa istirahat yang dibutuhkan, adatnya kedatangan tamu tetangga, handai taulan sehingga JCH (Jemaah Calon Haji. Red) serba ewuh pakewuh untuk tidak menemui tamu, padahal mereka butuh istirahat yang cukup,”tuturnya.
Berkaca dari pengalaman itu sebelumnya lanjut Santoso,” Pengalaman karena kondisi tidak mendukung karena kurang fit sehingga terpaksa keberangkatan jemaah calon haji banyak yang tertunda keberangkatanya,” tandasnya
Kesiapan dan kesehatan harus benar benar dijaga, termasuk obat obatan yang harus dipersiapkan jauh jauh hari sebelum berangkat, sehingga dapat menjalankan rukun wajib dan sunah haji di Tanah Suci.
“Jangan lupa memohon kepada Allah SWT semoga menjadi Haji mabrur, mendoakan keluarga, handai taulan dan Pemkot Blitar agar selalu mendapat pemimpin yang lebih baik dan amanah, selalu menjaga kebersamaan antar sesama jemaah, dan tidak takabur,” pungkasnya. Redaksi Rif/Rey.
