Tinjau Vaksinasi Pendopo Aspirasi, Ketua Satgas ; Vaksin dan Masker Layaknya Payung Saat Hujan

.COM

– JATIM | Ketua Satgas Penanganan Letjen Ganip Warsito melakukan peninjauan vaksinasi di Pendopo Aspirasi DR Ahmad Basarah, Karang Ploso, Kabupaten Malang, Minggu (12/9). Turut hadir dalam peninjauan Bupati Malang M. Sanusi, Wakil Ketua Ahmad Basarah, serta para Tenaga Ahli di Lingkungan BNPB.

Dalam sambutannya, Ganip menyampaikan bahwa dalam hal penanganan covid-19 di tanah air perlu adanya perubahan perilaku secara disiplin dalam menjalankan protokol . Diberikan contoh sebagai analogi, fungsi payung saat musim hujan bahwa payung tidak bisa menghentikan hujan, akan tetapi bisa melindungi dari air hujan.

BACA JUGA :   Positif COVID-19 Menjadi 12.776, Konfirmasi Pasien Sembuh 2.381 

Begitu pula penggunaan masker dan vaksinasi. Keduanya tidak menghilangkan Covid-19 akan tetapi, mampu melindungi dari terpapar dan mencegah terjadinya pemburukan jika terpapar.

“Penggunaan masker dapat melindungi kita dari paparan Covid-19, vaksinasi juga mampu mecegah terjadinya pemburukan apabila terpapar,” ujar Ganip.

“Jadi walaupun kita sudah di vaksin, harus tetap pakai masker,” tambah Ganip.

Berdasarkan data vaksinasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per Sabtu (11/9) menyebutkan bahwa capaian vaksinasi di Kabupaten Malang dosis pertama sebesar 23,26% dan dosis kedua 11,11%. Sedangkan untuk Provinsi Timur capaian dosis pertama sebesar 36,31% dan dosis kedua 19,85%. Dengan ini menempatkan Jawa Timur di posisi ke 7 dalam pencapaian vaksinasi skala nasional.

BACA JUGA :   Menag Yaqut Sampaikan Pesan kepada Sarjana Ma’had Aly Nurul Cholil Bangkalan

“Dalam peninjauan ini, Ganip juga menyerahkan bantuan berupa 10.000 masker”.

Sebelumnya dalam rangkaian Gerakan Mobil Masker sebanyak 500 ribu masker dibagikan untuk seluruh lapisan masyarakat di wilayah Malang Raya.

Giat vaksin ini, merupakan bentuk nyata dalam memerangi pandemi Covid-19. Diharapkan momentum positif ini tetap dijaga dan dijadikan sebagai transisi dari pandemi menuju epidemi. Red/Ben

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!