Putraindonews.com, Jakarta – Kereta Api (KA) 471A Commuter Line Jenggala relasi Surabaya Pasarturi-Sidoarjo diduga rem blong sehingga mengalami gagal berhenti di Stasiun Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur pada Rabu (20/8).
Momen kejadian tersebut terekam dalam video amatir dan dengan cepat menyebar di media sosial (medsos).
Merespons itu, Manager Humas KAI DAOP 8 Surabaya, Luqman Arif, membenarkan adanya peristiwa tersebut dan menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.
“Pasti menunjukkan kepanikan dan kekhawatiran. Kami memohon maaf,” kata Luqman dikutip dari Newsline Metro TV, Kamis (21/8).
Pihak PT KAI Kini tengah melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui secara pasti penyebab insiden tersebut, termasuk dugaan rem blong.
Hasil investigasi akan menjadi bahan evaluasi agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang.
“Terkait penyebab terjadinya kereta tersebut tidak bisa berhenti, kami akan mencari tahu penyebabnya untuk kami evaluasi agar tidak terjadi lagi di kemudian hari,” tandasnya. Red/HS