Putraindonews.com, Jakarta – Masih seputar patung, kali ini warganet kembali dibuat kagum oleh sebuah video yang memperlihatkan kemegahan Patung Rajawali di depan Kantor Desa Cipaat, Kecamatan Bongas, Kabupaten Sukabumi.
Netozen dibuat terpukau oleh bentuk, nilai etetik dan ukuran patung tersebut, bahkan membandingkannya dengan patung Penyu di Palabuhanratu yang sempat menuai kritik karena memakan anggaran hingga Rp15 miliar.
Patung Rajawali ini menarik perhatian netizen lantaran desainnya yang dinilai megah dan kokoh. Tak sedikit yang penasaran soal biaya pembuatannya.
Menanggapi hal ini, Kepala Desa (Kuwu) Cipaat, Kusnadi, mengungkapkan bahwa dana yang digunakan hanya sekitar Rp180 juta.
“Biayanya sekitar Rp180 juta, itu sudah termasuk pagar dan pohon bonsai,” jelas Kusnadi kepada wartawan.
Lanjutnya, ide pembuatan patung ini berasal dari karakteristik wilayah Kecamatan Bongas yang dikenal dengan sebutan “depok” atau tempat tinggal burung rajawali.
Patung tersebut memiliki tinggi mencapai 9 meter dari dasar galian, dengan bentang sayap mencapai 10 meter. Beratnya pun tak main-main, lebih dari 20 ton, dan bahkan bisa dinaiki oleh pengunjung. Red/SG