PutraIndoNews.com, Blitar – Pemerintah Kota Blitar terus menunjukkan komitmen dalam membangun daerah yang semakin SAE—Sejahtera, Aman, dan Efektif.
Hal ini ditandai dengan penyampaian arah pembangunan melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025, dalam rapat paripurna yang digelar di ruang Graha Paripurna DPRD Kota Blitar, Kamis (10/7/2025).
Rapat yang dipimpin Ketua DPRD Kota Blitar, dr. Syahrul Alim, menjadi momentum penting dalam membangun sinergi antara legislatif dan eksekutif di bawah kepemimpinan Wali Kota Blitar Syauqul Muhibbin, S.H.I.
Dalam sambutannya, Wali Kota Syauqul Muhibbin menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh fraksi DPRD yang memberikan pandangan positif terhadap arah kebijakan pembangunan lima tahun ke depan.
“Semua fraksi sangat optimistis dan mendukung penyusunan RPJMD 2025. Ini menjadi semangat bagi kami untuk melaksanakannya sebaik mungkin,” tutur Mas Ibbin, sapaan akrab Wali Kota Blitar.
Menurutnya, beberapa fraksi juga mendorong adanya peningkatan target program pembangunan, khususnya di sektor yang berdampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat. Namun, Pemkot Blitar tetap berhati-hati dan realistis dalam penyusunan anggaran, terutama terkait pendapatan dari pusat seperti insentif fiskal dan dana alokasi khusus (DAK).
“Kami berjuang agar visi dan misi kota bisa berjalan tepat sasaran. Meski dana dari pusat sifatnya tidak tetap, kami terus berupaya maksimal agar Kota Blitar bisa memperoleh tambahan anggaran itu,” jelasnya.
Wali Kota menambahkan, pihaknya akan melakukan berbagai terobosan dan memperkuat komunikasi lintas pemerintahan, baik ke pemerintah pusat maupun Pemerintah Provinsi Jawa Timur, demi mendorong pembangunan yang lebih merata dan memperkuat sektor unggulan daerah.
“Kami akan intensif menjalin komunikasi, terutama untuk memperkuat UMKM dan menekan angka pengangguran. Meski belum semua target tercapai, geliat ekonomi masyarakat sudah mulai terasa,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Blitar, dr. Syahrul Alim, menyambut baik semangat kolaborasi yang ditunjukkan eksekutif. Ia menegaskan pentingnya sinergi dalam mempercepat pembangunan dan mengoptimalkan potensi daerah, terutama bagi pelaku UMKM.
“Ini tanggung jawab bersama. DPRD siap mendukung terobosan dan langkah-langkah strategis yang dilakukan pemerintah kota untuk mempercepat kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Syahrul juga menyebut pihaknya tengah menyiapkan pembentukan panitia khusus (pansus) guna membahas pokok-pokok pikiran dari masing-masing fraksi.
“Kita kejar tayang. Dalam waktu dekat akan disusun pandangan umum fraksi sebagai bahan pembahasan RPJMD secara komprehensif,” pungkasnya.
Dengan dukungan legislatif yang solid, Pemerintah Kota Blitar optimistis arah pembangunan 2025–2029 akan melahirkan program -program unggulan yang berdampak nyata bagi masyarakat. (adv)