PUTRAINDONEWS.COM
Jakarta, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Jenderal TNI (Purn) H. Wiranto memprediksi ada 4 isu yang bakal mengancam keberlangsungan Pilkada serentak 2018.
Keempat isi tersebut meliputi politik identitas, black campaign, pembunuhan karakter dan terakhir money politic.
“Empat isu itu yang akan mengancam keberlangsungan Pilkada serentak 2018,” jelas Wiranto dalam Rakornas Persiapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (20/2/2018)
Â
Menurut dia, empat ancaman tersebut bisa muncul dari dalam stakeholder sendiri. Kecuali itu ada ancaman dari luar radikalisme yang harus dihadapi aparat keamanan,” kata dia.
Karena itu, pendiri Partai Hanura ini mengimbau semua pihak melihat tugas dan kewajiban dalam rangka melaksanakan Pilkada dengan baik dan tanpa melanggar hukum.
Kendati begitu, Wiranto optimistis Pilkada serentak gelombang ketiga di 171 daerah pada 2018 ini akan berlangsung baik.
“Kita harus melaksanakannya dengan baik tanpa melanggar hukum. Saya yakin, Pilkada serentak ini akan aman-aman saja,” kata Wiranto di Rakornas yang digelar oleh Kemendagri, dihadiri oleh Kepala Daerah Provinsi, Kabupaten, Kota yang menggelar Pilkada.Â
Selain itu, turut hadir Ketua KPU Provinsi dan Ketua Bawaslu Provinsi.
Seperti diketahui, empat ancaman digulirkan juga oleh Wiranto saat memberikan pembekalan dalam Rakernas Ikatan Media Online (IMO)-Indonesia di Puri Saron Seiminyak, Bali, 13-15 Fabuari lalu.
Selain itu, dia juga menyoroti soal Hoaxs yang dinilai dapat melululantahkan sebuah bangsa, kendati bukan berasal dari kekuatan senjata.Â
“Jadi, saya menyambut positif komitmen IMO memberantas dan memerangi Hoaxs,” ujarnya, sekaligus menyatakan kesediaannya menjadi Dewan Penasehat IMO-Indonesia. (**)