Mengejutkan! Ketua KPK Berhasil Bekuk Juara All England 95 di Tournamen Badminton Legend

***

Putraindonews.com – Jakarta | Sukar dipercaya, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri berhasil membekuk juara All England tahun 1995 Bambang Suprianto pada laga Turnamen Badminton Legend V yang digelar di Gor PB Djarum, Rabu (16/11).

Dalam duel sengit itu, Firli yang berpasangan dengan Berry Angriawan yang juga seorang atlet bulutangkis ganda putra yang pernah menjuarai Australian Open mampu mengalahkan rivalnya dan keluar sebagai juara.

Ada juga fakta menarik bahwa selain melibas sang mantan jawara All England itu, Firli Bahuri sebelumnya juga sempat mengalahkan atlet bulutangkis lainnya yang pernah menempati posisi terbaik ke-22 di dunia, Ade Lukas saat fase penyisihan grup.

Tidak hanya itu, Firli juga tercatat telah mengalahkan legenda bulutangkis Indonesia peraih perak di Olimpiade Barcelona tahun 1992, Eddy Hartono. Termasuk pebulutangkis muda Indonesia peraih emas Sea Games 2019 Filipina, Nayaka Arya.

BACA JUGA :   BERLAGA DIKERJUNAS PORKEMI SECARA VIRTUAL, Prajurit Yonif 725/Woroagi Berhasil Sabet Medali Perak

Sementara saat di babak semi final turnamen badminton legend V, komandan pemberantasan korupsi ini berhasil mengalahkan Alvent Yulianto punggawa timnas bulutangkis Indonesia dalam Piala Thomas 2004, 2006 juga Piala Sudirman 2003 dan 2005.

Sebelum akhirnya tumbang, Bambang Suprianto sebagaimana dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL, menyampaikan bahwa dirinya sempat berkeyakinan menang melawan duet Firli Bahuri-Berry Angriawan.

Ini dikarenakan, menurut Bambang, pasangan Firli yang dianggap tidak berduet dengan Alvent Yulianto. Padahal, biasanya Alvent Yulianto memang kerap berpasangan dengan Firli saat latihan rutin di Komunitas Bulutangkis Indonesia yang berisi para legenda badminton.

“Pas final punya keyakinan menang, karena bapak (Firli) tidak berpasangan dengan Alvent,” ujar Bambang di Gor PB Djarum, Rabu (16/11).

BACA JUGA :   NPCI KOTA BANDUNG Bagikan 500 Paket Bantuan Kepada Atlet Paralimpic

Kendati demikian, pihaknya tetap mengakui kalau Ketua KPK itu piawai saat bermain di area depan alias netting, dibantu dengan pasangannya Berry Angriawan yang memiliki smash keras menyusur.

“Permainan depan (netting). Tapi secara keseluruhan permainan imbang, hanya di set terakhir (Dwiki) terlalu emosi,” kilah Bambang.

Diketahui, turnamen badminton legend V Happy-Fun and Health ini merupakan tunamen kelima yang diadakan oleh para legenda bulu tangkis yang tergabung dalam Komunitas Bulutangkis Indonesia, gelaran turnamen juga sekaligus untuk mengisi Hari Kesehatan Nasional.
Ketua komunitas ini dipimpin langsung oleh Haryanto Arbi yang juga dikenal sebagai pebulutangkis dengan smash 100 watt. Red/HS

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!