Putraindonews.com-Pengembangan desa wisata di Papua Selatan merupakan sebuah keniscayaan, seiring dengan meningkatnya tren wisata yang fokus memberi pengalaman terhadap wisatawan di dunia.
“Kabupaten Merauke dengan beragam potensi yang dimiliki, termasuk keunikan yang dimiliki di desa-desa, merupakan pintu masuk wisatawan dari timur Indonesia,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat saat memberi sambutan pada kegiatan Forum Penguatan Jejaring Pengelolaan Desa Wisata di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif c.q. Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur di Marauke, Papua Selatan, Senin (2/9).
Hadir pada acara tersebut antara lain Florentinus Suhono Suryo (Asisten III Administrasi Umum, Kemenparekraf RI), Sulaeman L Hamzah (Anggota DPR RI Fraksi NasDem), Bambang Cahyo Murdoko (Direktur Pengembangan Destinasi II,
Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, Kemenparekraf/Baparekraf), Sugianto (Ketua DPRD Kabupaten Marauke), Fauzun Nihayah (Anggota DPRD Provinsi Papua Selatan), Benhur Rentandatu (Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Merauke), serta para pelaku wisata di Kabupaten Merauke.
Menurut Lestari, pariwisata yang memberikan pengalaman bagi wisatawan seperti menikmati keseharian dengan warga lokal dan mengenal kearifan lokal, saat ini sangat digemari oleh para wisatawan mancanegara.
Hal itu, tegas Rerie, sapaan akrab Lestari, membuka peluang bagi desa-desa di Kabupaten Merauke di Papua Selatan, untuk dikembangkan menjadi desa wisata.
Apalagi, tegas Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, Merauke memiliki desa-desa yang memiliki kekhasan dari sisi alam, lingkungan dan budaya.
Selain itu, tambah Rerie, kawasan Titik Nol di Kabupaten Merauke bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung dan mengenal lebih jauh budaya dan kekhasan yang dimiliki desa-desa di sekitarnya.
“Siapa yang tidak kenal dengan Merauke? Hampir setiap anak Indonesia kenal dengan kata Merauke karena pernah menyanyikan lagu Dari Sabang sampai Merauke,” ujar Rerie.
Mewujudkan sejumlah desa yang bisa menjadi tujuan wisata di Kabupaten Merauke, menurut Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, merupakan tantangan yang bisa direalisasikan, seiring dengan rencana pemerintah mengembangkan Provinsi Papua Selatan.
Menurut Rerie, political will yang kuat dari pemerintah pusat dan daerah serta dukungan masyarakat sangat dibutuhkan untuk mewujudkan sejumlah desa wisata di Merauke yang mampu menjadi daya tarik bagi para wisatawan.Red/HS