Putraindonews.com-penyeberangan Merak-Bakauheuni, Arif mengungkapkan, pihaknya akan memanfaatkan Pelabuhan Ciwandan (dermaga kargo) untuk penyeberangan di masa mudik.
Untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan, tambah dia, PT Pelindo juga sudah melengkapi sejumlah pelabuhan sarana ruang tunggu yang nyaman dan alat pemindai penumpang.
Wartawan Otomotif Media Indonesia, Chadie Nurtjahyadi mengingatkan agar perjalanan mudik berjalan dengan aman dan nyaman masyarakat diharapkan memperhatikan kelayakan kondisi kendaraan.
Cek kondisi mesin, keseimbangan dan kekerasan roda kendaraan, tambah Chadie, merupakan langkah penting sebelum melakukan perjalanan mudik.
Karena, tambah Chadie, peristiwa pecah ban setingkali terjadi pada pengguna jalan tol. Ban yang kurang angin, jelas dia, rawan pecah karena terjadi difleksi pada ban.
Chadie menyarankan penambahan angin 4 psi dari tekanan normal ban dan membawa kompresor portabel untuk mengantisipasi ban kekurangan angin di perjalanan.
Selain itu, Chadie juga mengingtkan agar sebelum berangkat mudik bahan bakar kendaraan dipastikan penuh, agar mengurangi potensi antre di rest area.
Pada kesempatan itu, wartawan senior, Saur Hutabarat juga mengingatkan agar sebelum melakukan perjalanan mudik pengemudi dipastikan cukup istirahat untuk menghindari terjadi kecelakaan.
Kemacetan yang timbul karena serentak istirahat di rest area, menurut Saur, juga harus menjadi perhatian di masa mudik Lebaran.
Terkait penyeberangan antar pulau antara Jawa dan Sumatera, Saur menyarankan penyelesaian yang permanen dengan membangun jembatan antarpulau.
Menurut Saur, kisah sukses penyeberangan antara Inggris dan Perancis dengan kereta api melalui terowongan bawah laut sepanjang 50,46 Km bisa menjadi contoh, daripada setiap tahun menghadapi permasalahan yang sama jelang masa mudik Lebaran.Red/Nov