Putraindonews.com – Politisi asal Sumatera Barat (Sumbar), Irman Gusman duduk kembali sebagai Anggota Dewan Perwakilan Daerah atau DPD RI untuk periode 2024-2029, setelah resmi dilantik dan diambil sumpah janjinya, dalam Rapat Paripurna MPR RI, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, pada Selasa kemarin (1/10/2024).
Para anggota Dewan terpilih, dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 115/P Tahun 2024 tentang Peresmian Pengangkatan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Majelis Permusyawaratan Rakyat Masa Jabatan Tahun 2024-2029.
Pengucapan sumpah/janji para anggota DPR/DPD/MPR terpilih dipimpin langsung oleh Ketua Mahkamah Agung (MA) Syarifuddin dan diikuti oleh seluruh para anggota terpilih.
Irman melalui akun Facebooknya, dikutip Rabu (2/10/2024) menuliskan proses pelantikannya sampai pengambilan sumpah dan janji bersama Anggota DPD/DPR/MPR RI lainnya.
Mantan Ketua DPD RI itu mengatakan, dengan penuh harapan, dirinya melangkah maju menghadapi tantangan dan berkontribusi untuk kemajuan Indonesia. “Hari ini adalah momen bersejarah bagi saya. Dalam suasana yang khidmat, saya telah mengucapkan sumpah dan janji pelantikan sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI),” tulis dia.
Dengan hati yang penuh semangat, Irman berdiri di hadapan rekan-rekan, para pemimpin, dan masyarakat yang mempercayakan amanah ini kepadanya. Mengucapkan janji setia untuk mengabdi kepada negara dan melayani kepentingan rakyat adalah langkah awal dari perjalanan ini.
“Saya berkomitmen untuk mendengarkan aspirasi masyarakat, memperjuangkan hak-hak daerah, dan bekerja keras untuk kemajuan bangsa,” demikian tulis Irman Gusman.
Rapat Paripurna dengan agenda Pengucapan Sumpah/Janji Anggota DPR/DPD/MPR RI kemarin, Presiden Joko Widodo (Jokowi). Turut hadir, yakni Wakil Presiden Ke-6 RI Try Sutrisno, Wakil Presiden Ke-10 dan 12 Jusuf Kalla, dan Wakil Presiden Ke-11 Boediono.
Selain itu, hadir pula Presiden Terpilih Prabowo Subianto, para menteri Kabinet Indonesia Maju dan duta besar negara sahabat. Res/HS
