Eks Wali Kota Bogor Singgung Postur Gemuk Kabinet Prabowo-Gibran

Putraindonews.com, Kabupaten Bogor – Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiaro menyinggung postur gemuk kabinet pemerintahan mendatang Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Bima Arya usai menjadi peserta pembekalan calon wakil menteri di kediaman Prabowo, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, mengungkapkan bahwa Prabowo melalui pembekalan ini berupaya mengoordinasikan dengan baik deretan calon anak buahnya.

“Makanya, kalau orang bilang ini kabinet gemuk, ya memang ini adalah kabinet yang berusaha mengakomodasi semua. Yang penting sekarang ‘kan strukturnya, fungsinya, koordinasinya, kolaborasinya, itu bisa dilakukan dengan baik,” ujarnya.

BACA JUGA :   Partai Gelora akan Berikan Skema Tepat untuk Program Tapera

Kabinet Prabowo-Gibran diperkirakan diisi sekitar 108 orang terdiri atas 49 posisi menteri dan 59 posisi wakil menteri atau wakil kepala badan/lembaga.

Melalui pembekalan tugas para calon anggota kabinet, menurut Bima Arya, Prabowo ingin menyamakan frekuensi calon anggota kabinet mendatang karena berasal dari berbagai latar belakang.

“Latar belakang anggota kabinet berbeda-beda kata beliau. Ada aktivis, ada budayawan, politisi. Maka dari itu, harus disamakan frekuensinya, perspektifnya,” ungkap Bima Arya yang kini menjabat Ketua DPP PAN.

BACA JUGA :   Habib Aboe Semangati Kader PKS di Maluku Utara

Dengan demikian, kata dia, para calon wamen menjadi satu frekuensi dan persepektif dengan memahami dari pemikiran-pemikiran Prabowo Subianto.

Pembekalan bertajuk Hambalang Retreat itu diikuti calon wakil menteri kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan 54 peserta.

Pembekalan tugas bagi para calon wakil menteri dimulai sekitar pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB dengan berbagai pembasahan seperti kecerdasan buatan (AI), media dan komunikasi, lapangan kerja masa depan, dan materi antikorupsi. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!