Putraindonews.com – Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo meyakini bahwa bantuan sosial (bansos) kepada Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara tak akan mudah menggoyahkan pilihan mereka.
“Maka tadi saya tanyakan anda siap datang (ke TPS). Anda takut? Tidak katanya. Jangan-jangan nanti dikasih bantuan-bantuan, anda geser? Tidak Pak, katanya,” kata Ganjar dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (3/2/24).
Dalam paparan programnya, Ganjar menegaskan tetap akan melanjutkan bansos untuk rakyat, namun dengan tepat sasaran.
Hal ini karena pembagian bansos akan berdasarkan KTP Sakti yakni sistem pendataan masyarakat yang lebih transparan dan jelas karena sumber datanya satu, yakni identitas penduduk.
Capres yang didukung PDI Perjuangan, PPP, Hanura dan Perindo ini ingin menekankan sikap hati rakyat agar mereka bisa menggunakan hak pilihnya secara bebas dan tanpa tekanan.
“Mudah-mudahan ini menjadi energi kita dan Anda lihat dari sorot mata rakyat, cara mereka teriak meresponsnya, ada keikhlasan di sana,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani meminta kader dan simpatisan partai untuk memilih tiga, nomor urut PDI Perjuangan dan paslon Ganjar-Mahfud.
“Ganjar-Mahfud,” tanya Puan.
“Menang, menang, menang,” teriak massa yang mengenakan atribut merah.
Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris juga menjelaskan bahwa sudah seharusnya warga tidak terpengaruh oleh bansos yang diterimanya. Red/HS