Komitmen Prabowo Berantas Korupsi, Legislator PKS Beri Respon Positif

Putraindonews.com – Masalah korupsi di Indonesia terus menjadi perhatian serius, mengingat dampaknya yang merugikan negara dan melibatkan berbagai pihak. Presiden Prabowo Subianto pun mengeluarkan pernyataan tegas terkait upaya pemberantasan korupsi, dengan meminta para pelaku bertobat dan mengembalikan uang yang telah dicuri dari rakyat.

Pernyataan tersebut mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk anggota Komisi III DPR RI, Abdullah kepada awak media di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (19/12/24) merespon imbauan Kepala Negara tersebut.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang akrab disapa Gus Abduh ini menyatakan bahwa langkah Presiden Prabowo menunjukkan keseriusan dalam memberantas korupsi di Tanah Air. Buktinya sejak awal dilantik, Presiden Prabowo sudah menegaskan komitmennya untuk mengatasi persoalan korupsi.

BACA JUGA :   KPU Sumut Optimis, Tingkat Pemilih di Pilgubsu 2024 Capai 80 Persen

“Uang rakyat yang dicuri harus dikembalikan agar dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Gus Abduh seraya juga menekankan pentingnya peran penegak hukum seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam mengembalikan uang negara.

Gus Abdul menyebutkan bahwa tugas berat menanti kedua lembaga tersebut untuk memastikan uang hasil korupsi dapat masuk kembali ke kas negara. Apalagi dalam catatan KPK, sepanjang Januari hingga Oktober 2024, lembaga tersebut telah menyerahkan Rp637,99 Miliar hasil pengembalian korupsi ke kas negara.

Di sisi lain, Kejagung juga berhasil mengembalikan uang hasil sitaan korupsi senilai Rp48,3 Miliar, uang pengganti senilai Rp2,2 Triliun, hasil lelang barang rampasan Rp1,42 Triliun, uang denda Rp28,4 Miliar, dan pengembalian uang negara senilai Rp76,4 Miliar.

BACA JUGA :   Soroti Menipisnya Lahan TPU Jakarta, Nabilah Aboebakar: Distamhut DKI Perlu Menggandeng Daerah Penyanggah

Sebelumnya, Presiden Prabowo dalam pidatonya di hadapan mahasiswa Indonesia di Kairo, Mesir, pada Rabu (18/12/2024), menegaskan rencananya untuk membersihkan aparat yang tidak setia kepada bangsa dan negara. Ia juga menawarkan opsi pengembalian uang rakyat secara diam-diam bagi koruptor yang bersedia bertobat.

“Langkah ini diyakini akan mendapat dukungan penuh dari rakyat Indonesia,” kata Prabowo, seraya menambahkan bahwa perjuangan melawan korupsi membutuhkan keseriusan dan sinergi semua pihak. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!