Putraindonews.com, Jakarta – Kuasa hukum Roy Suryo, Ahmad Khozinuddin menyebut pembahasan di balik pertemuan antara Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden Prabowo Subianto pada Sabtu (4/10) salah satunya tentang ijazah palsu Jokowi.
“Meskipun tidak dibocorkan atau disampaikan ke media apa agendanya, kami menduga bahkan meyakini di antara agendanya membahas soal ijazah yang hari ini masih menjadi kemelut,” kata Khozinudin di Bareskrim Polri, Senin (6/10).
“Termasuk ijazah putranya yang saat ini menjadi Wapres bermasalah karena diduga tidak memenuhi syarat,” sambungnya.
Terkait upaya pengungkapan ijazah tersebut hanya untuk Jokowi. Pihaknya mengatakan bahwa tidak ada kaitannya dengan Presiden Prabowo secara pribadi ataupun kelembagaan.
“Kami tegaskan kasus ijazah palsu ini hanya dan untuk atas nama Joko Widodo. Tidak ada kaitannya dengan Presiden Prabowo Subianto baik secara pribadi maupun kelembagaan,” urainya.
Sebagai informasi, laporan tudingan ijazah palsu Jokowi saat ini naik tahap penyidikan di Polda Metro Jaya. Total ada 4 laporan lainnya yang saat ini statusnya sudah dinaikkan ke tahap penyidikan. Red/HS