PDIP Perkuat Konsolidasi dengan Terjun ke Kampung-Kampung Perkenalkan Ganjar

Putraindonews.com – Surabaya | DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya memperkuat konsolidasi dengan terus bergerak turun ke kampung-kampung guna memperkenalkan bakal Calon Presiden RI Ganjar Pranowo yang diusung PDIP ke masyarakat.

“Kami perkuat soliditas antarkader banteng, kami rajut terus kekompakan, untuk terus turun ke warga masyarakat,” kata Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono dalam keterangannya di Surabaya, Sabtu (2/9).

Menurut dia, di kawasan Genteng, para kader banteng melakukan evaluasi dan konsolidasi terkait sosialisasi Ganjar Pranowo yang telah dijalankan selama ini di masyarakat. Begitu juga di kawasan Kampung Soekarno, Pandean, Peneleh.

BACA JUGA :   Duduk Kembali di DPD RI, Irman Gusman Siap Perjuangkan Hak Daerah

Saat rapat konsolidasi di Posko “Ganjar Presiden” di kawasan Kampung Soekarno, kader-kader banteng menegaskan sikap untuk menjaga Surabaya sebagai basis penting PDI Perjuangan dan Ganjar Pranowo.

“Sejumlah hasil survei lembaga-lembaga yang independen menunjukkan hasil yang positif, dimana peringkat suara Mas Ganjar Pranowo terus meningkat. Begitu pula tren PDI Perjuangan terus semakin kokoh memuncaki di nomor satu,” kata Adi, yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya.

BACA JUGA :   Usai Penyelenggaraan Sidang ke-2 IPPP, Pemerintah Perlu Bangun KJRI di Tiap Negara Pasifik

Rapat konsolidasi itu menyepakati agar kader banteng meningkatkan gerakan door to door atau mengunjungi warga dari rumah ke rumah. Selain itu membagi-bagikan bahan sosialisasi seperti stiker, bendera, kaos, dan lainnya. Juga meningkatkan pertemuan-pertemuan dengan warga masyarakat.

Adi kembali mengingatkan, pergerakan PDI Perjuangan adalah mencapai kemenangan Pemilu tiga kali berurut-turut alias hatrick.

“Kami ingin mencetak hatrick spektakuler. Menangkan Ganjar Pranowo. Raih suara PDI Perjuangan sebanyak-banyaknya. Dan kursi di parlemen bertambah spektakuler bagi PDI Perjuangan,” ucapnya. Red/ST

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!