Pilih Berlibur Ke Bali Ketimbang Temui Megawati, Direktur P3S ; Apakah Jokowi Tidak Setuju Puan Nyapres?

***

.com – | Pilihan Presiden menghabiskan waktu libur Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriyah di menyiratkan sikap yang bertentangan dengan .

Begitu analisis Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, menanggapi sikap yang bertentangan dengan langkah Ketua Umum Partai yang justru sowan ke Ketua Umum Megawati Soekarnoputri pada hari H lebaran Senin lalu (2/5) di Jakarta.

“Sebetulnya Jokowi mesti peka saat Prabowo bertemu Jokowi, setidaknya ada pesan khusus dari Mega kalau saya membacanya,” ujar Jerry kepada media Jumat (6/5).

BACA JUGA :   Wacana Polri di Bawah Kemendagri atau TNI Habib Aboe: Langkah Mundur Reformasi

Jerry menjelaskan, ada dua kemungkinan yang menjadi sikap politik Jokowi, mengapa hingga hari ini tak kunjung bersilaturahmi secara langsung kepada Megawati. Alih-alih ia lebih memilih berlibur ke Bali bersama keluarganya.

“Pertama, kalau Jokowi tak ada inisiatif mengunjungi ketua umum partai yang membesarkannya saya pikir bayang-bayang LBP masih kuat. Dan Jokowi lupa bahwa dia dalam partai merupakan petugas partai,” tuturnya.

BACA JUGA :   Pedaftaran Pengajuan Bacaleg Pemilu 2024 Ditutup, KPU Sumba Barat Menerima 15 Partai Politik

Apabila karena itu, Jerry menduga hubungan antara Jokowi dan Megawati tak bisa dibilang sehat-sehat saja, justru ada keretakan di antara keduanya.

Atau menurut Jerry, ada kemungkinan kedua yang membuat Jokowi lebih memilih ke Bali untuk berlibur sembari melakukan serangkaian kerja peninjauan destinasi wisata. Yakni, terkait dukung mendukung sosok Capres yang akan diusung PDIP kelak untuk Pilpres 2024.

“Atau mungkin Jokowi lebih cenderung ke Ganjar Pranowo ketimbang memilih Puan Maharani sebagai Capres,” tandasnya.Red/Ben

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!