Putraindonews.com – Jakarta | Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dalam menyampaikan candaan mengenai nomor urut Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Ganjar mengatakan bahwa saat ini pernyataan nomor urut dari seorang menteri menjadi persoalan di tengah masyarakat.
“Kemarin ada menteri ngomong gitu blunder, sekarang jadi persoalan. Hati-hati, sensitif tau enggak sih, sensitif,” kata Ganjar di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis.
Sebab itu, ia mengaku deg-degan saat di-roasting mengenai nomor urut dalam Pilpres 2024 oleh komika atau pelawak tunggal.
“Tadi aku udah deg-degan, yang deg-degan aku loh. Tadi ada yang bilang gitu soal angka-angka (nomor urut). Tadi ada yang bilang angka-angka sekarang begini, begini tangannya,” kata Ganjar.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas menyampaikan candaan soal perubahan masyarakat saat shalat, yakni dengan tidak mengucapkan “amin” setelah membaca Surat Al-Fatihah dan mengacungkan dua jari ketika tahiyatul akhir.
Pernyataan itu disampaikan Zulhas saat memberikan sambutan di acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (19/12).
Zulhas kemudian ramai dibicarakan di media sosial. Kata kunci untuk pencarian “Zulhas” di media sosial X mencapai 29,4 ribu unggahan hingga Rabu (20/12) sore.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengatakan bahwa Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan tidak mungkin melakukan penistaan agama.
“Dengan rekam jejak yang ada selama ini, tidak mungkin seorang Zulkifli Hasan melakukan penistaan terhadap agama,” kata Yandri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (20/12/23). Red/HS