Putraindonews.com – Beijing | Tiongkok terus mendukung inovasi teknologi, pengembangan industri, dan tata kelola keselamatan industri masa depan, menurut pedoman pemerintah negara itu.
Sejumlah inkubator dan zona percontohan industri masa depan harus dibangun hingga 2025, sementara terobosan harus dicapai dalam sekitar 100 teknologi inti di bidang-bidang utama, menurut pedoman yang dirilis oleh Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China serta enam kementerian dan lembaga lainnya.
Industri masa depan mengacu pada industri baru yang terintegrasi dengan teknologi canggih, seperti metaverse, robot humanoid, antarmuka otak-komputer (brain-computer interface), dan informasi kuantum.
Pedoman ini menyerukan upaya untuk mengembangkan produk unggulan, memperkaya skenario aplikasi, dan mengoptimalkan sistem pendukung industri untuk industri masa depan, dengan fokus khusus pada enam bidang utama, termasuk manufaktur, informasi, material, energi, luar angkasa, dan kesehatan.
Sebuah katalog untuk mempromosikan teknologi mutakhir harus dipublikasikan guna mendorong penerapan pencapaian teknologi canggih, papar pedoman tersebut. Red/HS
