Berteriak Histeris !!!, Siswi SMA Jadi Korban Pelecehan Seksual di KRL Jabodetabek

***

Putraindonews.com – Jakarta | Terus berulang dan terjadi terus aksi pelecehan seksual di transportasi publik dan ini kembali terjadi di KRL Jabodetabek. Diberitakan oleh media massa bahwa korbannya kali ini adalah seorang siswi SMA dan kejadiannya pada hari Jumat (15 Juli 2022).

Salah seorang penumpang lain yang berada di lokasi kejadian sempat merekam video setelah kejadian tersebut. Dalam video yang diunggah menunjukan kondisi kereta yang sedang dalam keadaan ramai tengah berhenti di stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Terekam telah terjadi kehebohan ketika kereta berhenti di Stasiun Pasar Minggu, karena seorang siswi SMA yang berteriak histeris setelah dilecehkan seorang pria. Video tersebut menyatakan bahwa petugas KRL Jabodetabek berhasil mengamankan pelaku.

BACA JUGA :   Inilah Perpres No. 98/2018 Tentang Perubahan Jembatan Suramadu Jadi Jalan Umum Tanpa Tol

Selanjutnya pelaku dan korban turun dan diamankan di Stasiun Pasar Minggu. Tetapi penanganan selanjutnya kasus pelecehan tidak ada dalam rekaman video yang viral itu, ungkap Azas Tigor Nainggolan Advokat dan Pengamat Transportasi, Minggu 17/7/22.

“Maraknya kejadian pelecehan seksual di transportasi publik sudah sangat menakutkan”.

Situasi ini menunjukan bahwa belum ada efek jera dari para pelaku karena tidak ada penegakan yang tegas dan konsisten oleh aparat keamanan, ujar Tigor

Sudah saatnya pemerintah dan para operator transportasi publik membuat sebuah sistem keamanan agar layanannya aman, nyaman dan bebas dari aksi pelecehan seksual terhadap anak dan dewasa rentan.

Pengelola KRL Jabodetabek yakni PT KCI harus membantu korban dengan melaporkan pelaku ke polisi. Atau juga dengan adanya informasi publik dan media massa tentang kejadian ini, pihak kepolisian bisa menggunakannya sebagai informasi awal untuk melakukan penyelidikan.

BACA JUGA :   Sebanyak 300 Mahasiswa Untan Pontianak Dapat Inspirasi Srikandi BUMN

Langkah polisi bisa meminta keterangan dari petugas stasiun Pasar Minggu yang menangani serta menjadikan video yang viral sebagai bukti awal.

Untuk mencegah terjadinya terus menerus aksi pelecehan seksual di transportasi publik, para operator atau pengelola transportasi publik dan kepolisian serta aparat hukum lainnya bekerja sama melakukan perlindungan dan penegakan hukum secara tegas.

Penegakan diperlukan sebagai langkah pendidikan publik dan efek jera guna mencegah terjadinya kembali dan membangun perlindungan bagi pengguna transportasi publik. Red/Ben

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!