Deddy Hartady Dan HPI Babel Gerakan Pembibitan Dan Penanaman Sorghum Dilahan Krisis Islamic Center

 

PUTRAINDONEWS.COM

PANGKALPINANG – BABEL | Jumat 18 Januari 2019. Pasca penertiban penambangan TI Ilegal di lahan Islamic Center Parit 6 Kelurahan Bacang Kecamatan Bukit Intan Pangkalpinang.

Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Prov.Kep.Babel), Erzaldi Rosman akan melakukan pemerataan tanah dan rehabilitasi lahan di Islamic Center tersebut akibat rusak karena penambangan timah ilegal, hampir semua lahan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kep.Babel rusak.

Dilahan tersebut bukan hanya sekedar pemerataan tanah saja, Erzaldi Rosman juga sudah menunjukkan seorang Widyaswara Badan Diklat Pemprov Kep.Babel yakni Ir.Deddy Hartady, MM.,MSi., Ph.D.

Deddy Hartady, diketahui seorang pakar tanaman Sorghum (varietas jenis tumbuhan padi), dan diketahui yang telah memperkenalkan tanaman Sorghum kepada masyarakat petani/pekebun Bangka Belitung.

Doktor lulusan Universitas Sains Malaysia pada tahun 1995 bersama BATAN RI melakukan riset pemurnian bibit sorghum, dan tahun 2000 ia bersama perguruan tinggi IPB Bogor dan Prof. Mertua Yusuf melakukan penelitian dan riset dalam pengunaan pengurai bakteri yang dikenal IM4, dan sempat ditanamkan atau dibudayakan Cibadak Sukabumi deket pabrik Aqua.

BACA JUGA :   Kementerian BUMN Akan Duplikasi Inovasi RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet di Sejumlah Daerah

Kemudian, pada tahun 2004 Sorghum varietas jenis padi, barulah ia bawa dan dibudayakan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Nama lain Sorghum di negara sakura Jepang disebut ‘Hermada’, di Jawa disebut “Katel”, dan sementara itu di Bangka Belitung dikenal dengan nama “Jelai atau Jabak atau Jagung Gandum”, tanaman ini pertama kali masuk di Indonesia dibawah oleh bangsa Portugal.

Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melalui Deddy Hartady yang ditunjukkan oleh Gubernur Kep.Babel Erzaldi Rosman Djohan sebagai koordinator tim atau pembimbing, menggandeng Himpunan Pewarta Indonesia (HPI) Bangka Belitung (Babel) berkerjasama mendukung program “Gerakan Pembibitan dan Penanaman Tanam Sorghum” di Bangka Belitung.

Program yang telah dipaparkan oleh Deddy Hartady, mendapatkan dukungan langsung HPI Babel.

Dan keseriusan HPI Babel dalam mendukung dan menyukseskan program Pemerintahan Provinsi Kep. Babel, sudah beberapa hari ini HPI Babel sudah membantu pemerataan dan rehabilitasi lahan di Islamic Center.

Kepada Pewarta HPI Babel, Dedi mengatakan bahwa program gerakan pembibitan dan penanaman tanaman Sorghum di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah lama ia rintis, dan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung sangat mendukung gerakan tersebut.

BACA JUGA :   Ketua Bawaslu Tegaskan Pemilu 2024 Tidak Ditunda

” Pak Gubernur sudah memerintahkan kepada saya agar lahan milik Pemprov yang tidur dan kritis apalagi ex.tambang agar saya kelola untuk menanamkan Sorghum dan hasilnya kembali untuk masyarakat yang berada mitra ” kata Deddy saat ditemui di Rumah Dinas Gubernur, Kamis (17/1/2019).

Selain itu Deddy juga menegaskan bahwa dalam waktu dekat ini, pihaknya bersama HPI Babel akan melakukan penanaman Sorghum dilahan Islamic Center milik Pemprov Kep.Babel.

” Setelah selesai pemerataan lahan Islamic Center, saya dan bersama HPI Babel akan mengundang pak Gubernur untuk melakukan penanaman bibit Sorghum, InsyaALLAH dalam waktu dekat ini ” Kata Deddy lagi.

Sementara itu, Rikky Fermana Ketua HPI Babel menyampaikan terimakasih kepada pak Gubernur Babel yang telah mengenalkan dirinya dengan Dedi Hartady,” sehingga kami HPI Babel bisa diberikan kesempatan bekerjasama dengan beliau untuk menyukseskan program gerakan pembibitan dan penanaman tanaman Sorghum dilahan Islamic Center” Pungkas Rikky. (**)

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!