PUTRAIMDONEWS.COM
Luwu Utara |Â Warga Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara (Lutra) dikejutkan dengan fenomena hujan es, Senin (2/4/2018).
Bongkahan es sebesar buah rambutan berbentuk lonjong tiba-tiba saja jatuh dari langit. Menurut informasi kejadiannya sebelum shalat Ashar.
Fenomena aneh itu, juga terjadi di Aspol Brimob Baebunta. Saat dihubungi via selulernya oleh satu satu media, Danki Brimob Baebunta, AKP Muh Amin membenarkannya.
Waktu itu, AKP Amin bersama 1 kompi personilnya tengah membackup pengamanan aksi unjuk rasa di depan kantor Panwaslu Palopo.
Disitulah, perwira tiga balok di pundak ini menerima laporan dari anggotanya. Bahwa di Aspol Brimob telah terjadi hujan es.
“Ada laporan dari anggota yang piket, kalau terjadi hujan es di daerah Baebunta hingga Salassa”, kata Amin.
Menurut kesaksian anggota piket yang bertugas, kata Amin, sekitar pukul 15.00 Wita, awalnya hanya hujan gerimis.
Lalu tiba-tiba suara keras di bagian atap terdengar. Suara keras itu mirip atap yang dilempari batu.
Ketika dilihat ternyata es. “Es yang jatuh di aspal langsung pecah, tetapi yang jatuh di rumput utuh”, bebernya.
Bongkahan es tersebut sempat bertahan beberapa lama sebelum akhirnya mencair.
Kejadian yang sama juga terjadi di luar lokasi Aspol. “Bahkan di jalan raya, banyak mobil yang berhenti, mereka takut kalau es itu memecahkan kaca mobil”, tambahnya.
Kurang lebih setengah jam kemudian, barulah terjadi hujan deras disertai angin kencang.
“Fenomena hujan es, baru pertama terjadi di Baebunta. Dan kejadiannya hanya di Baebunta hingga Salassa”, tandasnya.
Dan juga tak lupa pula kejadian penomena tersebut pernah terjadi di daerah Luwu Timur Sulawesi Selatan sekitar awal tahun 2018. (**)
