Hujan Lebat Berpotensi Guyur Sejumlah Wilayah di Indonesia

.com – Potensi hujan lebat mengguyur sebagian besar wilayah di berdasarkan peringatan dini Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Melalui laman BMKG yang dipantau di , Kamis (22/2), disebutkan hujan lebat diprakirakan turun di sejumlah wilayah di Indonesia dengan 14 daerah berstatus waspada akibat dampak hujan yang ditimbulkan.

Ke-14 daerah berstatus waspada tersebut, meliputi Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Sumatera Selatan, , Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, , Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Papua.

Sementara beberapa wilayah lain diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang yang dapat disertai kilat ataupun petir, seperti di Kabupaten dan Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) serta Kabupaten Morowali dan Morowali Utara di Sulawesi Tengah.

BACA JUGA :   Festival Air Waikelo Sawah Sebagai Ajang Promosi Wisata Lokal

Dengan data yang sama, BMKG memprakirakan beberapa wilayah lain hanya mengalami cuaca cerah berawan, seperti di Provinsi , DIY, Kalimantan Barat, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Utara, Riau, dan Sumatera Barat.

Untuk wilayah , mayoritas pada pagi hari mengalami cerah berawan dan serentak mengalami cuaca berawan pada siang hari. Bergeser ke malam hari, beberapa wilayah Jakarta, seperti Jakarta Selatan dan Timur diprakirakan mengalami hujan dengan intensitas ringan.

BACA JUGA :   SUDAH KANTONGI BUKTI PERMULAAN, KPK di Desak Usut Keterlibatan Wakil Ketua DPR RI

Sebelumnya, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto pada Rabu (21/2) menjelaskan hasil analisa cuaca tersebut menandakan bahwa upaya kesiapsiagaan cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi mesti ditingkatkan di sebagian besar wilayah Indonesia.

Kesiapsiagaan itu berlaku setidaknya hingga akhir Februari 2024, curah hujan tinggi rata-rata berkisar 150 mm – 300 mm, bahkan berpotensi lebih.

Selain itu, BMKG juga memprediksi penduduk di sebagian besar wilayah pesisir dan laut Indonesia mengalami risiko bahaya gelombang sedang hingga sangat tinggi karena dampak ultraviolet sinar matahari (UV). Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!