PutraIndo News – Jakarta,  Setelah dua hari wartawan Media Mapikor dari berbagai utusan perwakilan Provinsi di Indonesia mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-IV dan Pelatihan Jurnalis Investigasi, akhirnya pukul 21.10 Wib kegiatan Rakernas ke-IV Media Mapikor ditutup oleh Dewan Pembina Mapikor Mayjen TNI (Purn) Asril Hamzah Tanjung, S.IP.
Dalam sambutannya jenderal Bintang Dua itu meminta kepada wartawan Mapikor agar senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan dalam menyajikan pemberitaan, tidak memprovokasi masyarakat dan hendaknya dapat memberi pemberitaan yang mencerdaskan anak bangsa, namun ia juga sangat mendukung wartawan Mapikor yang berani dan tegas serta tidak takut dalam yang menyajikan berita-berita keras tentang korupsi yang ada didaerah maupun dipusat, bahkan Jenderal bintang dua ini menginginkan pemerintah RI dapat mencontoh negeri tirai bambu (Cina) dimana pejabatnya menyiapkan peti mati untuk dirinya,apabila korupsi siap dihukum mati.
“Saya sangat mengapresiasi kepada saudara-saudara kalian yang telah peduli menjadi sosial kontrol di negara ini dalam berupaya memerangi kejahatan korupsi, dan saya sangat setuju apabila para koruptor itu dihukum mati, lihatlah cina pemimpinnya selalu menyiapkan peti mati untuk dirinya, itu artinya apa? Bahwa pemimpinnya berkomitmen untuk tidak korupsi†Kata Mayjen TNI (Purn) Asril Hamzah Tanjung, yang juga menjabat Wakil Ketua Komisi I DPR RI saat memberi sambutan penutupan Rakernas ke-IV Media Mapikor di Hotel Mega Matra Matraman Jakarta (Senin,23/11/2015).
Lebih lanjut, ia juga membeberkan bahwa saat ini hampir 75% sumber daya alam dinegeri ini dikuasai negara asing, seperti tambang emas di Papua dikuasai Freeport Amerika, di NTB dikuasa Newmont Inggris, perkebunan sawit di Indonesia juga sebagian besar dikuasai Malaysia dan demikian sumber alam yang lainnya.
Sebelumnya, sambutan penutup Ketua Umum Yayasan Masyarakat Pemerhati Korupsi (Mapikor) dan juga sebagai Pemimpin Redaksi (Pimpred) Media Mapikor, M Nasir Umar menyampaikan apresiasi yang setinggi kepada wartawan Mapikor yang hadir dalam Rakernas ke-IV Media Mapikor, dan berpesan agar kepada wartawan Mapikor agar senantiasa menjaga solidaritas dan kekompakan serta dapat menjaga nama baik Media Mapikor di daerah masing-masing.
Lebih lanjut Pimpred Media Mapikor itu, menginginkan kedepannya perwakilan Media Mapikor di daerah-daerah dapat membentuk media mapikor daerah seperti halnya yang dilakukan oleh perwakilan mapikor Maluku dengan nama “Mapikor Betaâ€.
†Saya ingin kedepannya Mapikor dapat besar seperti yang dilakukan oleh Jawa Pos, dengan membentuk anak-anak perusahaan medianya seperti adanya koran Radar, Sumatera Expres, Surabaya Pos, Babel Pos, ini bukan tidak mungkin dapat kita lakukan selama kita mau bekerja keras, Mapikor sudah 12 tahun saya didirikan perlahan tapi pasti, dan bukan tidak kita juga akan menjadi besar asal kita tetap menjaga kridetbilatas dan profesional †kata bang Nasir saat memberi sambutan penutup Rakernas ke-IV Media Mapikor di hotel Mega Matra Matraman Jakarta (Senin, 23/11/2015).
Dalam penutupan acara tersebut dihadiri juga artis ibukota Hamdan ATT dan Fenti Noer.
Di penghujung acara, Hamdan ATT dan Fenti Noer sempat menyumbangkan suara emasnya untuk menghibur wartawan Media Mapikor, dan tak lupa juga Dewan Pembina Media Mapikor ikut menyumbangkan beberapa lagu buat keluarga besar Mapikor dan Indonesia Investigasi Korupsi (IIK).
(Rikky Fermana,S.IP)
