Penjelasan Lengkap Menko Polhukam Terkait Penanganan Korban Gempa Bumi di Ambon

.COM

| 02 Oktober 2019, Menanggapi beberapa isu yang beredar di media terkait penanganan korban bencana di Ambon, Maluku Menko Polhukam Wiranto menyampaikan penjelasan sbb : ‘’Tidak ada alasan dan tidak mungkin saya sengaja melukai hati masyarakat Maluku yang sedang terkena musibah, sebaliknya saya mengundang para Menteri terkait yang menangani termasuk Kepala BNPB, untuk segera melakukan langkah-langkah cepat guna meringankan beban pederitaan masyarakat terdampak bencana gempabumi di Maluku.

Hasil rapat Pemerintah Pusat segera memberikan bantuan sesuai standar tanggap darurat, antara lain bantuan korban meninggal, bantuan untuk rumah yang rusak, bantuan kebutuhan dasar pengungsi, dll. Dilaporkan oleh Kepala BNPB bahwa banyaknya pengungsi bukan hanya karena rumahnya hancur, tetapi karena adanya informasi akan adanya gempa susulan yg lebih besar dan tsunami, padahal ( sesuai laporan ) tak ada badan resmi yang memberi info seperti itu.

BACA JUGA :   Ketika Bertemu Sahabat Pada Uji Kompetensi Pewarta Foto Dewan Pers di Makassar

Oleh karena itu, kesimpulan rapat perlu penjelasan kepada masyarakat tentang keadaan yang sebenarnya dan menghimbau masyarakat untuk kembali ke rumah masing-masing, karena dalam pengungsian pasti akan banyak masalah yang akan dihadapi, baik masalah pendidikan anak-anak juga adanya resiko penyakit yang biasa muncul di pengungsian. Itu yang sebenarnya menjadi hasil rapat koordinasi yang dihadiri Kepala BNPB, Menteri Sosial, Menteri , Panglima , , dan Kabin di kantor Kemenko Polhukam.

BACA JUGA :   Ribuan Industri Alas Kaki Rumahan di Ciomas Bogor Butuh Perhatian Khusus

Memang akhir-akhir ini banyak penjelasan-penjelasan saya yang saya arahkan untuk menenangkan masyarakat, justru diputarbalikkan untuk malah menyerang saya. Namun itu semua dapat diselesaikan dengan kesabaran dan kebesaran hati kita. Terima kasih, semoga penjelasan saya ini dapat dipahami.

( PMT )

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!