Sebanyak 112 Pencaker Papua Ikuti Pembekalan Skill

Putraindonews.com – Papua | Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua tahun ini memberikan pembekalan skill berupa pelatihan teknik kejuruan kepada 112 pencari kerja pemuda orang asli Papua sebagai bekal mendapatkan pekerjaan.

“Saya minta selama 30 hari waktu lamanya pelatihan ketrampilan kejuruan untuk diikuti dengan baik sehingga setelah selesai pelatihan mendapatkan bekal ilmu pengetahuan buat menciptakan lapangan kerja untuk orang lain,” kata Asisten II Sekretaris Daerah Biak Numfor Lot Yensenem saat membuka pelatihan kejuruan pencari kerja di Biak, Rabu (3/5).

Ia mengatakan, saat ini kesempatan meraih kerja di pasar kerja dibutuhkan tenaga kerja yang terampil dan menguasai kejuruan tertentu.

BACA JUGA :   POLISI KAWAL Jalan Santai Disabilitas di Tengah Pandemi COVID-19

Ketrampilan tenaga kerja, menurut Lot Yensenem, tidak ada diperoleh secara instan tetapi melalui proses pelatihan sesuai jangka waktu yang ditetapkan.

“Jangan sia-siakan waktu pelatihan yang akan diikuti pencari kerja tetapi ikuti semua materi yang disampaikan instruktur,” kata mantan Kadis Pendidikan itu.

Sementara itu, Kepala UPT Loka Latihan Kerja Biak Yalon Kbarek melaporkan, enam kejuruan pelatihan yang dibuka Pemkab Biak diharapkan menjadi bekal 112 peserta untuk membuka peluang baru kesempatan kerja untuk orang lain.

“Peserta yang berminat mendaftar mengikuti pelatihan mencapai 400 orang lebih tetapi yang lolos seleksi sebagai peserta pelatihan sebanyak 112 orang,” katanya.

BACA JUGA :   Gelar Gladi Bersih G20, Kapolri Tinjau Sejumlah Venue dan Tempat Kunjungan Delegasi

Enam kejuruan ketrampilan pada pelatihan terdiri teknik elektronik, teknik listrik, teknik las, teknik otomotif, garmen apparel dan teknologi komunikasi informasi.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Biak Numfor Djoni Domeng mengingatkan pelatihan keterampilan teknik kejuruan peserta yang terpilih melalui hasil seleksi terhadap 400-an peserta yang ikut testing penerimaan dilakukan UPT LLK UKM.

“Ini kesempatan untuk pencari kerja pemuda Papua dalam meningkatkan kompetensi kejuruan untuk memasuki pasar kerja Global,” ujarnya.

Sebanyak 112 peserta pelatihan ketrampilan teknik kejuruan selama mengikuti pelatihan diberikan makan minum dan uang transportasi peserta. Red/RP

 

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!