PUTRAINDONEWS.COM
TANGSEL – BANTEN | Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) membuka layanan pengaduan korban banjir.
Kepala Dindikbud Kota Tangsel Taryono mengatakan layanan pengaduan banjir ini dibuka bagi masyarakat yang terdampak banjir di Kota Tangsel. Jika ada ijazah yang hilang atau rusak terdampak banjir, Taryono mengimbau untuk segera melapor ke sekolah atau ke Dindikbud Kota Tangsel.
“Layanan pengaduan banjir bisa menghubungi hotline Tangsel Siaga 112,” ungkap Taryono menjelaskan, Selasa (7/1/2020).
Layanan ini menurut Taryono tidak hanya berlaku bagi sekolah negeri. Siswa yang bersekolah di swasta juga tetap diakomodir. Pihaknya sudah mengirimkan surat edaran ke setiap sekolah terkait layanan pengganti ijazah yang rusak atau hilang terdampak banjir.
“Mau swasta atau negeri sama saja. Ijazah yang rusak atau hilang segera melapor. Akan diganti,” katanya.
Tak hanya penggantian ijazah, Dindikbud juga akan mengganti seragam Sekolah, alat tulis atau atas yang rusak terdampak banjir.
“Layanan 112 ini bisa langsung diakses. Atau bisa langsung lahir ke sekolah terkait,” tambahnya.(akew)