Tanah Longsor Tutupi Akses, BPBD Bali Minta Masyarakat Gunakan Jalur Alternatif

***

Putraindonews.com –  Denpasar | Kejadian tanah longsor di kawasan dekat Tukad (Sungai) Arca Desa Menanga, Kecamatan Rendang, Karangasem, Bali membuat akses utama menuju Pura Besakih terhalang.

Terkait hal itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali meminta masyarakat menggunakan jalur alternatif menuju pura terbesar di Bali tersebut.

“Ada dua jalur alternatif yakni Jalan Pempatan dan Jalan Batusesa,” kata Kepala Pelaksana BPBD Bali Made Rentin di Karangasem, Bali, Selasa (4/4).

BACA JUGA :   HPN 2021, Momentum Suarakan Optimisme Penanganan Pandemi COVID-19

Hingga pukul 12.00 WITA, petugas gabungan bersama BPBD Bali masih berupaya membersihkan material tanah longsor termasuk bebatuan dan dua pohon berukuran besar yang ikut tumbang.

Ia memperkirakan butuh waktu sekitar dua jam, akses utama itu baru bisa dilalui kendaraan bermotor atau jalur sudah normal kembali.

Ada pun tebing yang longsor itu berada di Jalan Kedungdung Besakih diperkirakan karena kondisi tanah yang labil setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

BACA JUGA :   Neraca Perdagangan September 2018 Surplus 227 Juta Dollar AS

Untuk mengantisipasi tanah longsor di sekitar lokasi, BPBD Bali bersama tim gabungan menyiagakan alat berat di Dusun Tegenan, Desa Menanga selama berlangsungnya upacara keagamaan di Pura Besakih yang dihadiri ribuan umat Hindu.

Pihaknya juga melakukan pemotongan dahan pohon di sepanjang jalur rawan longsor menuju Pura Besakih. Red

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!