Putraindonews.com, Blitar – Serangkaian kunjungan di Kabupaten Blitar pada Selasa (04/02/25) Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Dr. Budi Santoso, M.Si, melakukan peninjauan ke pasar Nglegok bersama Bupati Blitar, H. Rini Syarifah, Kedatangan Menteri pagi itu juga meresmikan pasar Nglegok di Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar.
Dengan telah diresmikanya pasar tersebut akan menjadi momen sejarah baru bagi perekonomian masyarakat setempat, dan umumnya Kabupaten Blitar, serta membuka kesempatan luas bagi pengembangan para pedagang dan pelaku UMKM.
Untuk di ketahui pasar Nglegok di pusat ibu kota Kecamatan ini rampung pekerjaanya tahun 2024, selesainya Los Pasar Nglegok lama dibongkar karena sudah tidak layak lagi untuk berjualan, seperti diungkapkan oleh Wawan (27) warga Blitar.
Menteri Perdagangan didampingi staf kementrian menyampaikan pentingnya interaksi antara pedagang dan pembeli dalam menghidupkan kembali roda ekonomi di pasar tradisional, pasar tradisional bagian intergrasi pembangunan perekonomian yang tidak boleh tergusur dengan pasar modern. Dengan kondisi pasar yang kini lebih bersih dan rapi, diharapkan dapat menarik lebih banyak pembeli serta meningkatkan daya saing produk lokal. Pasar yang dibangun dengan anggaran lebih dari Rp 2,7 miliar ini mengusung konsep pasar wisata kuliner, dimana pengunjung dapat menikmati berbagai hidangan khas sambil berbelanja.
“Didalam pasar tradisional banyak potensi lokal serta produk pegiat UMKM Blitar yang bisa berinteraksi di pasar ini. Keberadaan Pasar Nglegok diharapkan dapat mendukung para pelaku usaha lokal serta meningkatkan daya saing produk-produk daerah,” kata Budi Santoso.
Dengan hadirnya Pasar Nglegok, masyarakat akan lebih mudah mengakses berbagai kebutuhan sehari-hari. Selain itu, pasar ini memberikan peluang bagi para pedagang lokal untuk lebih berkembang.
“Pasar ini juga dilengkapi dengan fasilitas yang memadai, sehingga menjadikannya tempat yang nyaman bagi para pengunjung,” bebernya
Dalam kesempatan tersebut, Budi Santoso juga mendatangi para pedagang untuk mengecek langsung harga sembilan bahan pokok.
Sementara itu, Bupati Blitar, Hj. Rini Syarifah berharap agar pasar ini menjadi pendorong baru bagi perekonomian daerah dan menghidupkan kembali pasar yang sempat sepi pengunjung.
“Dengan adanya revitalisasi Pasar Nglegok, kami berharap para pedagang bisa kembali optimis dan perekonomian masyarakat Kecamatan Nglegok dapat meningkat,” kata Rini Syarifah.
Bupati Rini menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat untuk menjaga keberlanjutan pasar.
“Saya ingin mengajak seluruh masyarakat untuk kembali berbelanja di pasar tradisional, karena ini merupakan bagian dari upaya kita untuk mendukung perekonomian lokal,” pungkasnya. Redaksi :Rif