Putraindonews.com,Jakarta – Organisasi sayap pemuda PDI Perjuangan Taruna Merah Putih (TMP) pada usianya yang ke-17 terus fokus dalam mencetak melahirkan kader-kader yang kritis dan matang dalam bersikap.
“Kita harus bikin itu menjadi rumah yang fresh yang relevan sehingga mereka semua bisa berpartisipasi di rumah kita ini. Kita juga ingin membangun kader-kader yang kritis dalam berfikir dan matang dalam bersikap kedepannya.” Kata Ketua Bidang Sosial DPP Taruna Merah Putih Adri Prasetyo Martowardojo dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (12/1).
TMP berdiri pada 10 Januari 2008, tanggal tersebut juga bertepatan dengan HUT PDI Perjuangan. TMP dideklarasikan di DPP Partai yang sekarang menjadi gedung Sekolah Partai, Lenteng Agung.
Dalam rangka memperingati HUT TMP ke-17 dan HUT PDI Perjuangan ke-52, TMP mengadakan gathering di Sekretariat TMP, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu.
Kegiatan tersebut dihadiri DPP Partai PDI Perjuangan, senior TMP, DPP dan perwakilan DPD TMP Provinsi se-Indonesia.
Adri Martowardojo yang juga Ketua Panitia Gathering Taruna Merah Putih 2025, mengungkapkan sudah mengonsolidasi 34 DPD Taruna Merah Putih se-Indonesia dari total 38 provinsi.
“Siang ini kita sudah konsolidasi 34 DPD Taruna Merah Putih, dari total 38 provinsi yang ada, sekitar beberapa waktu lalu kita cek 32 hadir bersama kita hari ini.” ujar Adri kepada wartawan.
Adri juga menegaskan sikap TMP dalam berorganisasi harus berani membuat keputusan di dalam koridor-koridor yang benar dan tegak lurus dengan sikap Partai.
“Dengan semangat itu kita sebagai Taruna Merah Putih (TMP) harus berani membuat keputusan namun tetap dalam koridor-koridor yang benar dan pastinya koridor kita, orang tua kita, partai PDI Perjuangan.” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Bendahara Umum TMP Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari menjelaskan bahwa kegiatan ini mencerminkan komitmen kuat organisasi untuk merangkul generasi muda dalam membangun bangsa.
“Ini menunjukkan keseriusan kami dalam mengajak anak muda untuk berkontribusi bagi negeri. Kami akan menghadirkan program-program yang lebih menarik dan relevan, tanpa melupakan nilai-nilai dasar yang menjadi pondasi berdirinya TMP,” ujar Pinka. Red/HS