Belajar di Tenda Darurat, PLN Peduli Bantu Perbaikan Infrastruktur Sekolah yang Rusak Akibat Gempa

***

Putraindonews.com – Pasaman Barat | Gempa yang menerjang bulan Februari lalu menyisakan kerusakan bangunan SDN 22 Kecamatan Talamau, Pasaman Barat. Aktifitas belajar mengajar terhenti akibat sebagian besar bangunan rusak dan sarana tidak memadai.

Dampak gempa memberikan pengalaman yang cukup membekas bagi siswa-siswi SD Negeri 22 Kecamatan Talamau. Selama sekolah rusak, siswa-siswi melakukan kegiatan belajar mengajar di tenda darurat.

Hal tersebut menjadi perhatian PLN UPDK Bukittinggi untuk melakukan perbaikan infrastruktur sekolah yang memiliki 6 kelas tersebut. Melalui PLN Peduli, kini sekolah yang sebelumnya rusak tersebut dapat kembali menjalankan kegiatan belajar mengajar.

Penyerahan bantuan TJSL dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasaman Barat, Agusli beserta perangkat di SDN 22 Talamau, Pasaman Barat.

BACA JUGA :   WSBK 2023 Mandalika Telah Usai, 39 pallet Kargo Logistik telah Diangkut ke Bandara Heydar Aliyev

Manager UPDK Bukittinggi, Syafi’i menjelaskan bantuan ini di fokuskan untuk perbaikan gedung SDN 22 Talamau yang rusak akibat gempa Pasaman Barat 25 Februari 2022 lalu, serta pembangunan kembali gedung perpustakaan yang rubuh.

“Kita tau bersama pendidikan menjadi faktor yang sangat penting untuk kemajuan bangsa dan negara sehingga kami berharap dengan bantuan ini bangunan sekolah dapat selesai tepat waktu sehingga proses belajar mengajar dapat kembali diruangan yang lebih nyaman,” imbuhnya.

Agusli menyampaikan terima kasih kepada PLN yang turut membantu perbaikan gedung SDN 22 Talamau, sehingga SDN 22 Talamau dapat digunakan lagi untuk siswa/i SDN 22 Talamau.

BACA JUGA :   TAKLUKAN CORONA DENGAN PIKIRAN YANG POSITIF

“Kami sangat berterima kasih kepada PLN, karena dengan bantuan ini diharapkan dapat membantu dan mendorong kemajuan dalam bidang pendidikan khususnya di SDN 22 Talamau, harapan kami semoga PLN selalu sukses dan selalu bersinergi dengan masyarakat Pasaman Barat,” ujar Agusli.

Bantuan perbaikan infrastruktur sekolah yang diberikan ini merupakan wujud bentuk perhatian PLN terhadap dunia Pendidikan. Dengan bantuan tersebut PLN terus memberikan kontribusi terhadap lingkungan sekitar dan masyarakat. Red/HS

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!