Dirut BPR Khatulistiwa Beberkan Kunci Keberhasilan di balik Raihan Penghargaan

Putraindonews.com – Pontianak | Direktur Utama Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Khatulistiwa, Agus Subardi membeberkan kunci keberhasilan perusahaannya yang telah berhasil memboyong tiga penghargaan sekaligus.

“Bank Khatulistiwa pada 2023 kembali mendapat tiga kategori penghargaan, yakni BUMD Award 2023, Top Pembina BUMD 2023 yaitu Walikota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono dan Top CEO BUMD 2023,” katanya di Pontianak, Jumat (7/4).

Dia pun menjelaskan sejumlah rahasia yang selama ini diterapkan di BRI Khatulistiwa sehingga membuat bank ini memiliki catatan kinerja positif.

“Saya selalu motivasi ke karyawan agar semangat. Untuk nasabah kita selalu persuasif, saya menekankan kepada petugas jangan bosan menagih, buat yang ditagih bosan,” ucapnya.

“Untuk nasabah selalu mendatangi dan mendekatkan diri. Kita kasih solusi juga. Jika nasabah tidak bisa membayar kita peta-kan penyebabnya apa. Apakah usaha tersendat tidak mampu bayar atau memang tidak mau bayar,” sambungnya.

BACA JUGA :   BANTU PERANGI COVID-19, PTPN IV Gelontorkan Rp4.9 Miliar

Selanjutnya, kata dia, jika tidak mampu membayar, pihak bank kata Agus akan memberikan solusi dengan 3R yaitu restruktur, recondition dan reschedul.

“Misalnya dia merasa bunganya terlalu mahal bisa kita turunkan agar usahanya bisa melindungi, bisa juga dengan memperpanjang kreditnya disesuaikan dengan kemampuan membayar,” papar dia.

Ia mengatakan sepanjang 2023 Bank Khatulistiwa mencatatkan kinerja positif baik dari sisi tabungan masyarakat atau Dana Pihak Ketiga (DPK), pertumbuhan kredit maupun laba. Prestasi yang kelima tersebut menurutnya tidak terlepas dari kinerja positif.

“Penilaian yang pertama, dari kinerja keuangan, yang kedua tata kelola dan yang ketiga inovasi. Untuk aset di atas Rp100 miliar kinerja sangat baik untuk BPR, Ini luar biasa bisa membawa 3 kategori,” imbuhnya.

BACA JUGA :   Pelantikan KADIN Pringsewu, Eddy Ganefo Mendorong UMKM Dalam Era Digital

Pada 2022 lalu, BPR Khatulistiwa mencatat pertumbuhan kredit mencapai 104 persen, tabungan masyarakat atau DPK pencapaiannya 131 persen, laba setelah pajak naik 104 persen.

“Kredit realisasinya Rp72,352 miliar darin Rp68 miliar, DPK realisasinya Rp34 miliar, target hanya Rp29 miliar. Aset anggaran Rp95 miliar namun realisasi kita mencapai Rp102 miliar. Menariknya laba kita mencapai Rp2,4 miliar target hanya Rp2,3 miliar, berarti ada kenaikan 4,7 persen. Sementara kredit macet atau NPL BPR Khatulistiwa bisa ditekan hingga 3,17 persen. Target kita 3,6 persen tetapi kita bisa menekannya,” ucap dia. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!