Kapolsek Katikutana Gelar Diskusi dengan Para Tokoh dan Masyarakat dalam Giat Jumat Curhat

Putraindonews.com – NTT | Polsek Katikutana kembali mengadakan pertemuan dengan masyarakat bertajuk “Jumat Curhat” guna mendengarkan keluhan warga secara langsung.

Kali ini dilaksanakan di rumah warga Desa Anapalu, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat, Kabupaten Sumba Tengah, Jumat (2/6).

Kegiatan dihadiri sejumlah elemen masyarakat, diantaranya Tokoh agama, Toko Masyarakat dan Masyarakat Desa Anapalu.

Kapolsek Katikutana AKP A.A.K.Yuliantara lewat inovasi tersebut pihaknya bisa betul-betul mengetahui kondisi masyarakat di lapangan. Kemudian, hal itu bakal menjadi acuan untuk meningkatkan pelayanan kepolisian.

BACA JUGA :   ­­­Diduga Fiktif, 11 Proyek Pembangunan Kabupaten Pulau Taliabu

“Ini merupakan program bapak kapolri untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Disamping itu juga ada layanan pengaduan secara online,” tandas AKP Agung.

Selain mendengarkan aspirasi, Jumat Curhat bisa sekaligus menjembatani pihak kepolisian dalam mengedukasi masyarakat.

Di samping itu, menurutnya Jumat Curhat juga sebagai mewujudkan situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Sumba Barat khususnya Polsek Katikutana tetap dalam keadaan aman dan kondusif.

“Oleh sebab itu, melalui program ini polri melakukan upaya jemput bola guna mengetahui apa yang dirasakan serta apa yang diinginkan oleh masyarakat agar kondusifitas di lingkungan masyarakat dapat terpelihara,” jelas AKP Agung.

BACA JUGA :   Beri Penghormatan untuk KRI Nanggala-402, Ketua DPD RI Apresiasi Pemerintah Jerman

Pada kesempatan itu pula, Kapolsek Katikutana berdiskusi dengan masyarakat terkait dengan situasi kamtibmas. Agar Masyarakat dapat membantu pihak kepolisian dalam mewujudkan situasi kahmtibas yang kundusif dan selalu tetap waspada terhadap bencana alam, mengingat saat ini sering terjadi cuaca hujan angin.

“Dengan terjalinnya kemitraan yang baik antara polri dan masyarakat dapat tercipta kamtibmas yang aman dan damai,’’ ucap Kapolsek. Red/Nov

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!