PLN IP Gelar Program ‘IP Pintar 2023’

Putraindonews.com – Jakarta | PT PLN Indonesia Power (PLN IP) dan anak usahanya PT Cogindo DayaBersama (Cogindo) kembali menggelar Program IP Pintar 2023 sebagai upaya berkontribusi terhadap dunia pendidikan Indonesia.

Direktur SDM Cogindo Daya Bersama R Triyono Budi P mengatakan program yang telah berjalan sejak 2018 mendorong terciptanya link and match antara sekolah dan industri kepada para siswa sekolah menengah kejuruan (SMK).

“Program ini akan memberikan benefit seperti sertifikasi kompetensi tenaga teknik ketenagalistrikan yang diterbitkan Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM serta peluang bergabung dengan PLN Group melalui Cogindo dengan seleksi lanjutan,” ujarnya, Minggu (6/8).

Pada 2023, Program IP Pintar dilaksanakan di PLTU Kalbar 1, Kalbar, dan PLTP Kamojang, Garut, Jawa Barat, dengan diikuti 60 siswa dari 3 SMK di Kalimantan Barat dan 6 SMK di Garut.

BACA JUGA :   KASAD PIMPIN SERTIJAB LIMA JABATAN STRATEGIS

Program dimulai dari 1 Agustus 2023 hingga 31 Januari 2024 atau selama enam bulan sebagai prasyarat untuk uji kompetensi.

Triyono mengatakan sinergi PLN IP dan Cogindo ini dilaksanakan dengan pola pembelajaran berbasis teaching factory, teaching industry, dan pembelajaran praktik kerja industri dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dan menyiapkan sumber daya manusia di bidang ketenagalistrikan serta terbukanya peluang bergabung dengan PLN IP Group.

“Sebanyak 60 siswa SMK dari Kalimantan Barat dan Garut ini akan mendapatkan pengalaman dan pengetahuan, sehingga diharapkan menjadi tenaga yang siap bekerja. Kami berpesan kepada para peserta untuk serius dan bersungguh-sungguh dalam mengikuti Program IP Pintar karena akan mendapatkan banyak manfaat, bahkan terbuka peluang beberapa dari mereka untuk bergabung bersama dengan PLN Indonesia Power Group, termasuk di Cogindo,” ujarnya.

BACA JUGA :   Gempa M7,1 Guncang Kepulauan Talud Sulawesi Utara

Ia menambahkan sebanyak 56 persen dari jumlah siswa IP Pintar pada periode sebelumnya telah terserap menjadi pegawai Cogindo.

“Hal ini juga merupakan bagian dari ‘Persembahan BUMN untuk 78 Tahun Indonesia Merdeka’,” ujarnya.

Para siswa yang mengikuti program IP Pintar ini akan mengisi posisi magang sebagai operator balance of plant (BOP) sebanyak 24 siswa, operator kimia 4 siswa, teknisi mesin 11 siswa, teknisi listrik 13 siswa, dan teknisi kontrol instrumen 8 siswa.

Program IP Pintar dilaksanakan selaras dengan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam Rangka peningkatan kualitas dan daya saing sumber daya manusia (SDM) Indonesia. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!