PERNYATAAN GARUDA INDONESIA ATAS INSIDEN YANG MELIBATKAN ARMADA BOEING 737 MAX 8

 

PUTRAINDONEWS.COM

JAKARTA | Sabtu 16 Maret 2019. Sehubungan dengan insiden kecelakaan penerbangan yang terjadi pada armada Boeing 737 Max 8 yang dioperasikan maskapai Ethiopian Airlines, M. Ikhsan Rosan VP. Corporate Secretary PT. Garuda Indonesia ( Persero ) Tbk Menyampaikan keterangan kepada awak media senin 11/03/2018.

Ikhsan mengatakan, sebagai provider jasa penerbangan yang turut mengoperasikan 1 (satu) armada Boeing 737 Max 8, Garuda Indonesia secara berkelanjutan terus melaksanakan prosedur inspeksi extra serta pemeriksaan berkala lanjutan terhadap fitur-fitur vital penunjang kelaikan armada seperti ; airspeed, altitude system, Flight control system hingga Stall management system dengan catatan hasil inspeksi No Fault Found (dengan hasil baik).

BACA JUGA :   Percepatan Penurunan Stunting, Pangdam XII/Tpr Hadiri Roadshow Ketua Umum Dharma Pertiwi 

Demikian juga Trainning Terhadap Pilot yang secara rutin berkala melaksanakan Proficiency Check di Simulator B 737 Max, tutur Ikhsan

Garuda Indonesia juga terus melaksanakan close review dan berkoordinasi intensif dan memberikan regular report sejak Oktober tahun lalu dengan regulator dalam hal ini Direktorat Jenderal Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) dan memberikan saran dalam menyikapi adanya insiden penerbangan yang melibatkan armada Boeing 737 Max 8, khususnya dalam memastikan aspek mitigasi dan kebijakan preventif terhadap tata kelola safety armada Boeing 737 Max 8 tetap terjaga.

Garuda Indonesia juga mengerti dan memahami kekhawatiran penumpang sehingga tetap extra ketat dalam memonitor operasi penerbangannya.

BACA JUGA :   Sampaikan Nota KUA, Bupati Manggarai Proyeksi Kenaikan Pendapatan Daerah Sebesar 11.74%

Berkaitan dengan Surat Edaran yang dikeluarkan senin 11/03/19 sore oleh Kementerian Perhubungan RI cq Direktorat Jenderal Perhubungan Udara perihal Temporary Grounded untuk pelaksanaan Inspeksi atas seluruh B737MAX yangberoperasi di Indonesia, maka Garuda Indonesia melakukan grounded atas pesawat B 737 Max (hanya satu unit) sejak sore ini (11/3) sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Garuda Indonesia sebagai maskapai penerbangan nasional terus berupaya mengedepankan komitmen dan budaya safety dalam seluruh linioperasionalnya. Hal tersebut sejalan dengan value aspek “safety”sebagai “core” operasional perusahaan yang sudah tertanam dalambudaya kerja jajaran karyawan dan lini operasional Garuda Indonesia tutup Ikhsan. (**)

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!