Resmikan Pembangunan Islamic Center, Wakilota Benyamin ; Wujud Komitmen Pemda Membangun Wilayah

***

Putraindonews.com – Tangsel | Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie meresmikan beberapa pembangunan di Islamic Center Serpong, Jum’at (1/4/2022). Salah satunya adalah pembangunan Prasarana Kali Jaletreng segmen Insan Cindekia atau lebih dikenal Kali Jaletreng 2.

Diketahui, pekerjaan pembangunan ini merupakan tanggungjawab dari Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Kota Tangsel, yang dahulu lebih sering disebut Dinas Pekerjaan Umum.

Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Kota Tangsel, Robbi Cahyadi merinci, pembangunan ini berupa penanganan sempadan kali dengan turap beton bertulang. Bangunan ini juga memiliki fasilitas yang sangat lengkap dan arsitektur yang sangat kekinian.

“Terdiri dari fasilitas jogging track, selasar, taman study, taman bermain, gazebo, pergola, mushola, toilet dan jembatan lintas. Panjang penanganan yang dikerjakan yaitu ± 306 M sisi kanan dan ± 312 M sisi kiri di mana waktu pelaksanaan dalam kontrak awal yaitu 180 hari kalender,” papar Robbi.

Robbi menjelaskan, selain Taman Jaletreng segmen Insan Cindekia yang diproyeksikan sebagai destinasi wisata Tangsel, bangunan lainnya yang juga diresmikan adalah Tandon Lengkong Karya, yang berada di Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.

BACA JUGA :   Don't Leave Home Without Masker, Please!!

“Tandon Lengkong Karya merupakan lahan tampungan air sementara yang berupa cekungan sebagai penyimpanan debit air sehingga puncak banjir dapat dikurangidalam hal ini, Pemda melakukan revitalisasi agar fungsi tandon sebagai kolam retensi dapat kembali berjalan dengan baik.

Adanya Pekerjaan Pembangunan Tandon Lengkong Karya selain untuk meningkatkan daya tampung air, juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sebagai ruang terbuka hijau dan ruang publik. Dengan demikian lahan yang ada akan menjadi lebih hidup,” jelasnya.

Robbi mengatakan, pekerjaan Tandon ini berlangsung selama 180 hari. Bangunan ini juga memiliki fasilitas yang sangat lengkap.

“Ada jogging track sepanjang 1.350 meter, pagar stainleess, pagar kawasan, gapura, ring deck, view deck, jembatan penghubung dan bangunan pendukung. Waktu pelaksanaan sesuai kontrak awal yaitu 180 hari kalender,” tandasnya.

Dalam kesempatan itu, Walikota Tangsel Benyamin Davnie Benyamin mengatakan, pembangunan berkelanjutan yang telah dibuktikan dengan peresmian ini, merupakan instrumen yang sangat diperlukan sebagai wujud komitmen pemerintah daerah dalam membangun wilayahnya.

BACA JUGA :   Tiga Hari Berturut-Turut, Polsek Pontianak kota Gelar Vaksinasi Massal 'Senin 17/1 s/d 19/1'

“Pembangunan terhadap rencana infrastruktur, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan ini semata-mata bertujuan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat, baik dari sisi kebutuhan sosial maupun kebutuhan pariwisata,” terang Benyamin dalam sambutannya.

Benyamin menerangkan, pembangunan bukan hanya diperlukan bagi pengembangan fisik daerah saja, namun juga sebagai wadah untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.

“Dengan motto Cerdas, Modern, dan Religius yang terintegrasi dengan seluruh komponen-komponen yang ada di masyarakat, sehingga terjamin kelangsungan hidup yang lebih layak untuk mewujudkan indeks kebahagiaan masyarakat yang lebih tinggi,” ujarnya.

Benyamin menambahkan, bangunan yang baru saja diresmikan ini diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat.

“Memberikan pelayanan bagi masyarakat sesuai dengan tuntutan jaman menjadi kota yang smart. Setiap proses pembangunan yang kami rencanakan diharapkan akan dapat mendatangkan manfaat bagi seluruh masyarakat,” harapnya. (Adv)

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!