Putraindonews.com – Banyuwangi | Hakim Said SH, selaku Ketua Rumah Kebangsaan Basecamp Karangrejo yang beralamat di Jl. MT Haryono No.72 B, Karangrejo, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mendukung keberadaan lokasi wisata olahraga paralayang di Dusun Pancoran, Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, yang sekarang dikenal sebagai Wisata Dirgantara Bukit Segoro Katon, karena sangat strategis dan memiliki potensi sangat menjanjikan di masa depan.
Dukungan penuh Hakim Said atas rencana pengembangan objek wisata baru di Desa Ketapang, Banyuwangi Utara, itu ditegaskan oleh pria yang juga penggiat serta pengelola panti rehabilitasi narkoba di Banyuwangi ini.
Bahwa keberadaan wisata Dirgantara Bukit Segoro Katon di lokasi tersebut benar-benar menawarkan pemandangan yang eksotis dan menggairahkan, terlebih jika dilihat dari atas diakui oleh Hakim Said.
“Lokasinya sangat strategis, tentu ini akan menarik perhatian wisatawan lokal, domestik maupun mancanegara,” ujar Hakim pada media ini, saat acara ngopi bareng dan diskusi di Rumah Kebangsaan Basecamp Karang Rejo, sejak pukul 21.30 – 24.00 WIB. Jumat (15/9/23).
Diskusi sembari ngopi tersebut dihadiri beberapa aktivis, media, lembaga, dan akademisi Untag 1945 Banyuwangi serta beberapa petinggi TNI AU, diantaranya, Asisten Potensi Dirgantara (Aspotdirga) Kasau Marsekal Muda TNI Andi Wijaya S.Sos, Paban II Puanpotdirga Spotdirga Mabes AU, Kol. Pnb. Nurtantio Affan, SE.SH.MH dan Kepala Dinas Potensi Dirgantara (Kadispotdirga) Lanud Abdulrachman Saleh Kolonel Tek Chaeruman, S.T.,M.M.
“Rencana pengembangan kawasan wisata di Bukit Segoro Katon ini diharapkan bisa mendapatkan dukungan semua pihak. Tidak hanya dukungan pemerintah saja, namun terutama adalah peran serta masyarakat sekitar sebagai ujung tombak paling depan, mengingat mereka lah yang paling memahami kearifan lokal diwilayahnya,” ujar Hakim.
Selain itu, pria yang juga sebagai Ketua Komite Madrasah se Kabupaten Banyuwangi tersebut juga berharap kepada semua pihak untuk bersama-sama bisa mempromosikan olahraga baru di Dusun Pancoran, Desa Ketapang tersebut. “Sehingga kedepannya, wisata Bukit Segoro Katon bisa dijadikan sebagai lokasi pertandingan olahraga paralayang, paramotor serta tempat pelatihan olahraga sejenis yang bisa menarik dan mengundang datang para wisatawan domestik maupun mancanegara,” pungkas Hakim Said. Red/SS
