Antisipasi Corona, Ini Data Pekerja Asing di Kota Tangsel

PUTRAINDONEWS.COM

TANGERANG SELATAN – BANTEN | Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany meminta kepada Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Tangsel untuk segera mengumpulkan data untuk melakukan pemeriksaan terhadap Tenaga Kerja Asing (TKA) yang bekerja di Tangsel.

“Sudah di sampaikan, ada Kadis Tenaga Kerja yang ikut rapat juga, saya meminta data dengan yang lainnya untuk mengumpulkan data dengan Dinas Ketenagakerjaan apakah ada yang pernah berangkat atau tidak ke luar negeri. Tunggu data,” ungkap Airin setelah melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) di Balai Kota Tangsel, Serua, Rabu (4/3/2020).

BACA JUGA :   Aksi Damai HMI Jabar, Kang Emil Siap Bantu Mahasiswa Yang Jadi Korban Aksi

Kepala Seksi Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada Disnaker Tangsel, Dadang Usman mengatakan ada ratusan TKA yang bekerja di Tangsel.

“Ada 298 TKA dari 46 perusahaan di Tangsel,” tandasnya.

Namun, saat diminta data perusahaan yang mempekerjakan TKA, pihaknya tidak bisa menyebutkan dikarenakan harus bersurat terlebih dahulu.

“Kalau lebih detail rincian arahan dari pimpinan harus bersurat. Yang pasti lokasi kerja di Kota Tangsel,” ucapnya.

Dari data Disnaker Kota Tangsel, dari 298 TKA di Tangsel berasal dari 29 negara. TKA asal Inggris mendominasi sebanyak 92 orang. Kemudian, Filipina 55 orang, Australia 23 orang.

BACA JUGA :   TIDAK HENTI UPAYA, Danrem 061/SK Cegah Tangkal Lonjakan Penularan Covid-19 Kota Bogor

Sementara TKA asal Amerika Serikat, India dan Jerman ada 15 orang. Korea Selatan 14 orang, China 11 orang, Singapura delapan orang.

TKA asal Jepang, Kanada dan Malaysia ada tujuh orang. Irlandia ada enam orang, Taiwan tiga orang. Sedangkan Afrika Selatan, Belgia, Kenya, New Zealand dan Tajikistan masing-masing ada dua orang.

TKA asal Azerbajian, Belanda, Bolivia, Bulgaria, Hongkong, Italia, Kazakhstan, Portugal, Spanyol dan Ukrania hanya satu orang.

(Red/WP)

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!