Jalan Provinsi Rusak Parah, Camat Reok Manggarai Bersama Para Tokoh Tinjau Jalur Alternatif ‘Instruksi Bupati’

***

Putraindonews.com – NTT | Camat Reok Barat Tarsisius Ridus Asong bersama Kepala Desa Kajong, Kepala Desa Lante dan tokoh Masyarakat Dusun Munta Desa Kajong juga Masyarakat Dusun Tureng Desa Nggalak Kecamatan Reok Barat Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur Meninjau langsung lokasi jalur alternatif untuk menghindari jalan jalur Provinsi

Yang rusak parah di Dusun Munta, Desa Kajong menuju Dusun Tureng, Desa Nggalak pada Kamis,18/02/22.

Camat Tarsi melalui sambungan telefon dengan media ini menjelaskan peninjauan lahan pembukaan jalan baru tersebut merupakan arahan dari Bupati Manggarai.

BACA JUGA :   TERAPKAN PROTOKOL KESEHATAN, Wakil Walikota Apresiasi Pelaksanaan Shalat Ied dan Pemotongan Hewan Kurban di Kota Bandung

Sebagai solusi terhadap Jalan jalur Provinsi yang rusak Parah yang sampai saat ini belum ada perbaikan dari Pemerintah Provinsi NTT.

“Saya bersama masyarakat Dusun Munta dan Dusun Tureng hari ini meninjau langsung lokasi yang akan dibuka menjadi jalur alternatif dari Munta menuju Tureng,dari hasil peninjauan ini diperkirakan sepanjang 2 KM jalur alternatif yang dibuka nantinya,”ujarnya.

Ridus pun melanjutkan jalur alternatif nantinya akan melewati jalan tani Dusun Munta Desa Kajong dan Dusun Tureng Desa Nggalak Kecamatan Reok Barat.

“Pembukaan jalan baru ini merupakan arahan dari Bapak Bupati, untuk buka jalan alternatif agar nanti dibiayai oleh Kabupaten melalui Dinas PUPR,”jelasnya.

BACA JUGA :   POLDA BANTEN ; Pakai Masker Bukan Hanya Untuk Yang Sakit

Terkait dengan akses jalan baru yang akan dibuka, Camat Tarsi menjelaskan masyarakat kedua desa tersebut tidak merasa keberatan untuk menggunakan lahannya dijadikan jalur alternatif menuju Tureng Desa Nggalak.

“Tadi Saya sudah diskusi dengan para pemilik lahan, intinya mereka tidak keberatan untuk buka itu jalan dan masyarakat kedua desa tersebut dengan senang hati memberikan lahan tersebut untuk dijadikan jalan alternatif kepada pemerintah,”tutupnya. Red/Ben

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!